Metro7online.com.REMBANG– Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi, melaksanakan Safari Kamtibmas di Kabupaten Rembang (23/7/2024).
Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari kerjasama antara PT Semen Gresik dan Polda Jateng, yang sebelumnya telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) Pengamanan Objek Vital Nasional (Pamobvitnas).
Kerjasama ini bertujuan menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif, serta mendukung iklim usaha yang inklusif dan berkelanjutan.
Dalam sambutannya, Kapolda Jateng menegaskan bahwa Polri merupakan salah satu institusi yang ikut serta dalam pelaksanaan pembangunan nasional.
PT Semen Gresik sebagai salah satu objek vital bangsa memainkan peran penting dalam mendukung yayasan pembangunan nasional.
“Polri menjalin kerjasama dengan perusahaan BUMN dan swasta untuk kemajuan bangsa Indonesia,” ujar Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Kapolda juga mengingatkan pentingnya kebersamaan dalam menghadapi tantangan, berkaca dari pengalaman penanganan pandemi Covid-19.
“Kita berhasil mengatasi Covid-19 karena kebersamaan dan gotong royong. Bersama Kita Bisa, kita perangi Covid-19 bersama-sama dan kita berhasil,” ujarnya.
Irjen Pol Ahmad Luthfi menambahkan bahwa keselamatan (safety) harus menjadi prioritas di setiap perusahaan. Dengan menjalankan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan aturan yang baik, perusahaan dapat berjalan lancar dan berkontribusi pada peningkatan ekonomi.
“Jaminan keamanan adalah investasi yang tak bisa ditawar dan merupakan tanggung jawab bersama. Polri, baik diminta maupun tidak, akan selalu memberikan jaminan keamanan untuk menciptakan Kamtibmas yang kondusif dan mendukung iklim usaha yang inklusif,” tambah Kapolda.
Kapolda juga menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan dalam masyarakat, terutama menjelang Pilkada.
“Saya harap suasana aman dapat tercipta saat gelaran Pilkada mendatang. Siapapun pemimpinnya merupakan putra terbaik bangsa yang akan membawa kita menuju Indonesia emas,” pesannya.
Irjen Pol Ahmad Luthfi juga berpesan agar setiap pemimpin mengutamakan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi dan keluarga, serta menciptakan suasana kerja yang baik.
“Seorang pemimpin harus rela berkorban, baik Pribadi maupun keluarga demi pekerjaan dalam melayani masyarakat. Polisi adalah abdi masyarakat.
Jika ada polisi yang tidak menyembunyikannya dengan baik, laporkan kepada saya. Polisi tidak boleh menyakiti masyarakat,” Pungkasnya.(metro7online.com./sbr hms Polda Jateng).
